Sinopsis film : Real Steel
Film Real Steel menceritakan tentang permainan olahraga modern di
masa depan Robot Boxing. Jadi nih, boxing yang biasanya dilakukan oleh manusia, di masa
yang akan datang digantikan oleh robot.
Charlie Kanton adalah salah satu pemain Robot Boxing dengan robotnya bernama Ambush. Sifatnya yang over confident, kurang perhitungan yang matang dan ceroboh membuatnya gak terlalu sukses dalam robot boxing ini Sampai-sampai, dia punya banyak hutang karena kalah taruhan dan Ambush hancur berantakan.
Charlie Kanton adalah salah satu pemain Robot Boxing dengan robotnya bernama Ambush. Sifatnya yang over confident, kurang perhitungan yang matang dan ceroboh membuatnya gak terlalu sukses dalam robot boxing ini Sampai-sampai, dia punya banyak hutang karena kalah taruhan dan Ambush hancur berantakan.
Sampai akhirnya dia dipanggil ke pengadilan karena masalah
perwalian anaknya, Max Kanton. Chalie sebenarnya memiliki anak tapi dia
tinggalkan sejak kecil bersama ibunya karena Charlie belum siap untuk hal itu
dan takut anaknya tidak bahagia serba kekurangan.
Namun berhubung ibunya
(istri) meninggal, secara otomaits perwalian berpindah tangan ke Charlie namun
Sang bibi Debra yang memilliki suami Marvin yang kaya menginginkan Max berada
dalam asuhannya.
Melihat, kondisi tersebut Charlie sepakat untuk menyerhkan hak asuh kepada Debra dengan syarat (perjanjian tersemunyi dengan Marvin Charlie mendapatkan sejumlah uang atas penyerahan hak asuh itu. Kebetulan sebelum penyerahan hak asuh, Debra dan Marvin akan pergi ke Luar ngeri sehingga Max sementara waktu dititipkan ke Charlie.
Melihat, kondisi tersebut Charlie sepakat untuk menyerhkan hak asuh kepada Debra dengan syarat (perjanjian tersemunyi dengan Marvin Charlie mendapatkan sejumlah uang atas penyerahan hak asuh itu. Kebetulan sebelum penyerahan hak asuh, Debra dan Marvin akan pergi ke Luar ngeri sehingga Max sementara waktu dititipkan ke Charlie.
Baca juga: All izz Well bukan All is Well
Dari sejumlah uang itulah Charlie
membeli sebuah robot Noisy Boy dan dari sinilah Max menyukai permainan Robot
Boxing.
Sayangnya Noisy Boy tak bertahan lama, seperti biasa sifat overconfident, kurang perhitungan dan ceroboh Charlie yang menyebabkan hal itu.
Sayangnya Noisy Boy tak bertahan lama, seperti biasa sifat overconfident, kurang perhitungan dan ceroboh Charlie yang menyebabkan hal itu.
Hingga pada saat mencari part rongsokan untuk memperbiki Ambush dan Noisy Boy, Max menemukan robot rongsokan yang masih berfungsi dengan baik yang pada akhirnya dinamai Atom. dari sinilah Max dan Charlie bersama-sama menjalani petualangan
Robot Boxing dan perlahan hubungan ayah dan anak diantara mereka pun semakin normal. Hingga pada akhirnya mereka berpetualang ke turnament Robot Boxing.
Atom sebenarnya bukanlah model robot boxing untuk di pertarungkan, melainkan
hanya sebagai robot untuk latihan saja yaitu hanya sebagai samsak. Mesiki
demikian, Atom memiliki kecerdasan ketika zaman robot latihan, yaitu
memiliki sifat kecerdasan peniru.
Dimana dia akan menirukan gerakan yang diperagakan oleh manusia, dengan catatan Atom harus melihatnya juga. Jadi saling berhadap-hadapan. Atom dimiliki oleh Max bukan Charlie ayahnya.
Dimana dia akan menirukan gerakan yang diperagakan oleh manusia, dengan catatan Atom harus melihatnya juga. Jadi saling berhadap-hadapan. Atom dimiliki oleh Max bukan Charlie ayahnya.
Apakah Atom dapat bertarung dalam arena boxing?
Baca Juga: Sinopsis Novel: Laskar Pelangi
Ceritanya bagus, ringan tapi gak murahan. Saya juga coba nulis Sinopsis dan Review Film Real Steel
ReplyDelete