10 Jenis Jamur yang Bisa Dimakan. Nikmat Buat Camilan dan Lauk!
Memang ada berbagai jenis jamur yang bisa dimakan. Namun, gak sedikit pula jamur yang gak bisa dikonsumsi karena mengandung racun berbahaya.
Ciri-ciri jamur
Secara umum, jamur memiliki ciri khas dengan tudung berpayung atau bercabang yang disebut dengan hifa. Hifa ini adalah kumpulan benang-benang halus dari rangkaian spora. Jamur juga gak memiliki batang, akar, cabang dan daun.
Satu hal yang menarik lagi, jamur bukan tumbuhan. Jamur merupakan makhluk hidup yang disebut fungi. Jadi jamur masuk dalam kingdom fungi. Kingdom fungi sendiri memiliki sekitar 50.000 spesises. Fungi gak termasuk kategori tumbuhan, karena gak memiliki klorofil yang bisa menghasilkan makanannya sendiri dari hasil fotosintetis.
Jamur beracun dan jamur yang bisa dimakan
Tubuh jamur, sekitar 90% terdiri dari air. Jamur juga mengandung potasium, vitamin B dan selenium. Namun meski mengandung zat nutrisi, gak semua jamur bisa dimakan karena beracun dan berbahaya.
Tapi tenang aja kok, ada jenis jamur yang bisa dimakan dan tentunya bisa diolah menjadi berbagai masakan jamur. Berikut sepuluh jenis jamur yang bisa dimasak dan tentunya nikmat!
1. Jamur tiram
learn.freshcap.com |
Jamur tiram adalah salah satu jamur yang populer yang paling banyak dibudidayakan dan tentunya dikonsumsi. Diolah dengan cara digoreng, tumis jamur tiram, bahkan untuk saus jamur tiram. Kamu bisa mengolahnya mulai dari camilan atau menjadi makanan yang berat.
Di Indonesia sendiri paling banyak dijadikan olahan menu seperti jamur tiram krispi, tumis jamur tiram, pepes jamur tiram, jamur tiram dengan santan, hingga tongseng jamur tiram.
2. Jamur enoki
stringfixer.com |
Sebelum mengonsumsi jamur enoki, perlu diperhatikan dalam cara menyimpan, membersihkan dan cara mengolahnya. Soalnya, jamur enoki ini disebut terkontaminasi bakteri listeria, khususnya yang diimpor dari Korea. Pastikan cuci dengan bersih dan masak dengan benar-benar matang diatas suhu 75 derajat celcius selama 5 menit agar bakteri hilang, seperti yang diseburkan oleh Kementan RI.
Jamur yang berbentuk panjang seperti toge ini meruoakan jamur budidaya yang banyak ditemukan di Cina, Jepang dan Korea. Jamur enoki dipercaya sebagai obat tradisional Cina dan Jepang unuk pengobatan jantung maupun hipertensi.
Kamu bisa mengkreasikan olahan jamur enoki, asalkan dimasak secara tepat. Seperti misalnya dijadikan olahan jamur enoki krispi, enoki kuah tomyam, jamur enoki kuah pedas, tumis jamur enoki, hingga kamu olah untuk dijadikan seblak!
3. Jamur kuping
wildfooduk.com |
Ciri khas dari jamur kuping ini adalah bentuknya mirip dengan telinga manusia. Jamur ini cocok dikonaumsi bagi kamu yang sedang menjalani program menuruknkan berat badan, karena kalorinya yang rendah namun tinggi serat.
Jamur kuping ini banyak dimasak menjadi olahan jamur kuping capcay, tekwan, sayur sup, tumis jamur kuping, hingga mau dimasak dengan cara dioseng pun sama nikmatnya.
4. Jamur shitake
healthline.com |
Jamur shitake adalah jamur yang berasal dan terkenal dari Asia Timur yang berasal dari Jepang. Jamur ini banyak dibudidakan di Asia Timur dan Asia Tenggara. Jadi gak heran kamu bisa mendapatkan jamur Shitake dengan mudah. Kalau di Indonesis sendiri, jamur shitake ini dikenal dengan jamur jengkol, karena bentuk dan baunya menyerupai jengkol.
Di Jepang, jamur shitake biasa diolah menjadi goreng tempura, sup miso, hingga udon. Selain itu, kamu bisa mencoba resep tumia jamur shitake, jamur shitake saus tiram, ayam jamur shitake, sup kuah jamur shitake, hingga sate jamur shitake.
5. Jamur kancing
theweek.in |
Sesuai dengan namanya, jamur kancing ini berbentuk hampir bulat menyerupai kancing. Biasanya, jamur kancing ini berwarna putih bersih, coklat muda dan krem. Jamur kancing adalah jamur yang paling banyak dibudidayakan di seluruh dunia karena paling aman untuk dikonsumsi.
Cara mengolah jamur kancing juga terbilang sederhana dan gak ribet. Mau dimasak secara utuh atau pun dipotong-potong pun bisa. Kamu bisa mengkreasikan jamur kancing menjadi tumis jamur kancing, tumis jamur kancing saus tiram, jamur kancing saus teriyaki, sup bening jamur kancing, jamur kancing krispi, hingga kamu jadikan omelet atau toping pizza.
6. Jamur shimeji
diet-health.info |
Jamur shimeji adalah jamur yang berasal dan tumbuh di Asia Timur dan Eropa Utara. Jamur shimeji memiliki bentuk ramping dengan payung dan berwarna putih atau cokelat. Jamur yang tumbuh di sekitar pohon elm dan ek ini, dipercaya memiliki manfaat untuk kesehatan paru-paru dan kaya akan antioksidan.
Salah satu komoditas asal Jepang ini bisa kamu olah dan kreasikan dalam berbagai macam masakan. Di antaranya; tumis jamur shimeji, jamur shimeji saus teriyaki, jamur shimeji goreng, mie goreng shimeji, jamur shimeji saus pedas, sup jamur shimeji, nasi ayam jamur shimeji.
7. Jamur merang
missvickie.com |
Jamur merang ini hidup di wilayah Asia Timur dan Asia Tenggara yang beriklim tropis dan subtropis. Bentuk dari jamur merang adalah bulat seperti telur saat masih muda, dan akan berbentuk cawan berwarna kecokelatan jika sudah dewasa atau matang. Namun, yang biasa dijual untuk dikonsumsi adalah jamur yang masih muda. Di Indonesia sendiri, pusat produksi jamur merang terdapat di Dataran Tinggi Dieng.
Jamur merang memiliki cita rasa yang gurih dan enak, sehingga bisa diolah menjadi berbagai macam masakan atau campuran makanan. Di antaranya seperti mie ayam jamur, pepes jamur merang, tumis jamur merang, sup jamur merang, hingga capcay jamur merang.
8. Jamur porcini
italian-feelings.com |
Jamur porcini adalah jamur khas dari negeri Pizza Italia dengan ciri payung jamurnya yang tebal dan lembut. Karena ciri payung jamurnya itu, jamur porcini dapat sebutan si bayi babi. Biasanya jamur porcini disajikan dan diolah sebagai menu khas Italia seperti risotto, pasta, saus steak dan tambahan berbagai macam salad.
9. Jamur matsutake
theguardian.com |
Jangan salah, jamur yang satu ini menjadi panganan primadona karena harganya yang mahal. Di Jepang, jamur matsutake jadi bahan pangan yang mahal, namun kaya dengan nutrisi. Yang membuat jamur matsutake mahal, karena hanya bisa ditemukan pada hutan-hutan kecil saja dan masa panennya yang fluktuatif. Harganya pun bisa mencapai 1.000 dollar atau sekitar 14 juta rupiah per kilogram!
Di Jepang, jamur matsutake biasanya disajikan dalam masakan tradisional seperti gohan matsutake, nasi matsutake, grilled jamur matsutake, hingga matsutake tom ka soup.
10. Jamur truffle
crushpixel.com |
Jamur truffle menyandang predikat sebagai jamur termahal di dunia. Gak main-main, harga setengah kilogram saja bisa mencapai 6 juta rupiah! Bahkan untuk jenis jamur truffle putih Eropa dibandrol 50 juta rupiah per ons! Lalu mengapa harga jamur truffle bisa sangat mahal?
Jamur truffle merupakan jamur yang langka dan sulit ditemukan. Selain itu, proses tanam yang sulit juga menyebabkan harganya mahal. Hanya bisa ditanam dan dipanen di Eropa dengan iklim sejuk dan lembab. Namun, masa panennya butuh waktu. Karena jamur ini gak langsung keluar dari tanah, jadi perlu menunggu waktu antara 4 sampai 6 tahun!
Dan juga setelah memanennya, jamur truffle harus segera diolah paling gak maksimal 7 hingga 10 hari karena hanya bisa bertahan pada waktu tersebut agar aroma dan cita rasa jamur tetap terjaga. Menu ala sultan dari jamur truffle di antaranya truffled mushroom risotto, mushroom and truffle polenta, pizza with mushrooms mozzarella and truffle, hingga Gnocchi with truffled mushrooms.
Nah itulah sepuluh jenis jamur yang bisa dimakan dan pastinya nikmat banget dijadikan camilan dan buat lauk. Tinggal kamu pilih sendiri jenis jamurnya. Mau jamur yang harganya merakyat atau mencoba menu kreasi jamur ala sultan.
Baca juga: 7 Fakta Tentang Kaktus. Gak Semua Berduri dan Ada yang Bisa Dimakan!
Post a Comment for "10 Jenis Jamur yang Bisa Dimakan. Nikmat Buat Camilan dan Lauk!"
Terima kasih sudah mampir, tolong kasih komentar sesuai isi konten, ya